hi friend!

Jumat, 27 Desember 2019

Latihan Soal - soal CPNS dan Pembahasan

Asslammu'alaikum, wr.wb.

Alhamdulillah akhirnya CPNS dibuka kembali tahun ini. Yah, walau menunggu sangat lama buat daftar. But, kalian tetep harus bersyukur dan berusaha seoptimal mungkin. Karena, yg pasti pesaing dari tahun ke tahun mengalami kenaikan.

Kali ini kita akan bahas terkait soal - soal latihan CPNS bagian deret hitung. Soal - soal deret hitung ini mudah - mudah gimana gitu. hehehe.... soalnya terkadang kita sulit buat mecahin gimana caranya bisa mengisi angka yang kosong.

Yang pasti dalam soal deret hitung yang awal sekali kita harus tau adalah selisih antar angka yang sudah ada. Untuk apa? Biar kita bisa menentukan pola deret apa yang digunakan pada soal. Karena pada umumnya pola deret ada beberapa jenis yaitu: penjumlahan, perkalian, pembagian, pengkuadratan, dll.

Jika ada dua angka kembar didepan biasanya merupakan deret fibonacci, yang angka berikutnya merupakan penjumlahan dari dua angka sebelumnya. Terkadang pola deret hitung juga bisa menggunakan pola dua deret.

Kita akan coba selesaikan beberapa soal deret hitung berikut:


1.       231, ..., 453, 564
a.       321
b.       342
c.       421
d.       241
e.       325

Pembahasan:
231, a, 453, 564

111 merupakan selisih

Pola yang digunakan adalah pola penjumlahan .
a= 231 + 111= 342
Jadi, jawaban yang benar adalah B. 342

2.       4, 8, ..., ..., 64, 128
a.       28, 24
b.       16, 32
c.       26, 14
d.       13, 29
e.       22, 14

Pembahasan:
4, 8, a , b , 64, 128

Selisih angka dari 4 ke 8 yaitu 4, dan 64 ke 128 yaitu 64.
Dari selisih angka yang ada bisa dilihat bahwa pola yang digunakan adala perkalian dengan deret dikalikan 2 ( X 2 ).

a= 8 X 2 = 16
b= 16 X 2= 32

Jadi, jawaban yang benar adalah B. 16, 32

3.       3, 7, 15, ..., ..., 127, 255
a.       31, 63
b.       34, 42
c.       25, 16
d.       22, 25
e.       38, 14

Pembahasan:
3, 7, 15, a, b, 127, 255

Selisih angkanya berturut – turut yaitu 4, 8, dan 128. 4 ke 8 dikalikan dua.
Jadi, penyelesaiannya selisih angka sebelumnya dikalikan dua baru ditambah angka sebelumnya.

7 ke 15 selisih angka 8
Jadi,
A= 15 + (8 x 2)
   = 15 + 16
   = 31

B= 31 + ( 16 x 2)
  = 31 + 32
  = 63

Jawabannya, a. 31, 63

4.       1, 1, 2, 3, ..., ..., 13, 21, 34
a.       4, 5
b.       5, 19
c.       5, 8
d.       2, 10
e.       4, 12

Pembahasan:

1, 1, 2, 3, a, b, 13, 21, 34

Ini merupakan deret pola Fibonacci dengan dua angka kembar di depan. Jadi, penyelesaiannya dengan menambahkan dua angka sebelumnya.

A= 2 + 3= 5
B= 5 + 3= 8

Jadi, jawaban yang benar c. 5, 8

5.       ..., 2, 5, 6, 7, 10, 9, 14
a.       6
b.       5
c.       3
d.       2
e.       1

Pembahasan:

a, 2, 5, 6, 7, 10, 9, 14

untuk deret hitung seperti ini kita perlu cermat dalam melihat selisih yang ada, karena jika kita hitung sesuai aturan deret selisih tidak teratur yaitu 3,1,1,3,-1,5. Jika, menemukan selisih angka seperti ini kemungkinan besar deret hitung ini menggunakan dua pola deret.

Kita uraikan dulu dengan cara melompat yaitu:
Deret pertama 2,6,10,14
Deret kedua a, 5, 7,9

Pola deret pertama yaitu jelas +4
Pola deret kedua juga jelas yaitu +2

Nilai a yaitu,
a + 2= 5
a= 5-2
a= 3


Jadi, jawabannya c. 3

Soal - soal diatas adalah sebagian kecil dari bentuk soal deret hitung, dan terbilang masih sederhana. Tetapi, ini merupakan dasar dari soal deret hitung.

Maaf kalau penjelasannya terlalu bertele - tele karena saya juga sedang belajar untuk persiapan tes SKD. Semoga kita bisa mendapatkan hasil yang terbaik untuk kita di penerimaan CPNS 2020 ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar